);

10 Penggunaan Teknologi Biometrik di Masa Depan

teknologi_biometrikKemajuan teknologi yang semakin canggih kini memungkinkan kita untuk memiliki sistem kemanan yang lebih baik seperti password dan PIN. Namun, metode seperti ini ternyata memiliki beberapa kelemahan vital seperti mudah dipalsukan, hilang, dan bahkan mungkin tak jarang kita bisa lupa.

Mengatasi celah tersebut, akhirnya ditemukanlah metode baru yang lebih akurat dan aman menggunakan identifikasi biometrik. Metode ini menggunakan bagian tubuh tertentu seperti sidik jari, suara dan iris mata untuk mengenali identitas seseorang. Teknologi biometrik hampir bisa dipastikan akan sulit di tiru karena sifatnya yang sangat unik bagi setiap orang.

Banyak orang mengatakan bahwa teknologi biometrik merupakan teknologi keamanan masa depan, bahkan kini tak sedikit berbagai sektor di dunia yang telah berinvestasi dalam pengembangan teknologi biometrik untuk keperluan mereka sendiri. Ada 10 macam pengembangan teknologi biometrik yang diadaptasi baik dalam dunia kerja dan hal lainnya:

1. Personalisasi dan Keamanan Otomotif

Pasar global biometrik untuk sektor otomotif diprediksi sedang merangkak naik hingga empat tahun mendatang, dengan pabrikan seperti BMW, Audi, Mercedes-Benz dan Volkswagen semuanya telah berlomba-lomba mengintegrasikan teknologi biometrik kedalam kendaraan mereka. Variasi metode yang digunakan mulai dari sidik jari, pengenalan suara, dan iris mata. Hmm.. Kira-kira akan dipakai sebagai apa, ya? Bayangkan bila Anda dapat membuka pintu mobil hanya dengan menempelkan jari Anda, atau akses kendaraan seperti menyalakan mesin. Seru, kan?

2. Identifikasi Penegakan Hukum

Metode pengenalan kriminal menggunakan sidik jari memang bukan hal baru, namun dengan teknologi yang semakin canggih ini, aparat hukum seperti polisi bisa lebih terbantu dalam mengenali pelaku kejahatan menggunakan scan biometrik yang terintegrasi dengan data penduduk setempat. Metode scanningnya bisa menggunakan inframerah pada sidik jari yang tertinggal di tempat kejadian perkara.

3. Layanan Finansial

Meningkatnya kejahatan cyber secara finansial, membuat industri finansial mau tak mau harus meningkatkan sistem keamanan dalam hal otentikasi pengguna atau nasabah. Teknologi biometrik tak hanya digunakan oleh bank di negara seperti Brazil, India, Polandia, dan Jepang untuk meningkatkan keamanan ATM, namun kini mereka juga telah menerapkan metode otentikasi suara untuk memeriksa nasabah pada awal percakapan. Bahkan yang lebih keren, sebuah bank asal UK, Halifax, kini menggunakan aksesoris khusus untuk mendeteksi detak jantung nasabah untuk membuktikan identitas mereka. Amazing!

4. Travel

Menurut laporan yang dipublikasikan oleh MarketsandMarkets, sektor imigrasi dan travel memegang saham terbanyak untuk pasar sistem biometrik pada tahun 2015, diperkirakan berharga USD 32.73 milyar pada tahun 2022. Teknologi sidik jari telah umum digunakan untuk verifikasi e-paspor, e-visa, dan SIM. Negara seperti Australia bahkan telah mengumumkan rencananya untuk memberlakukan “Contactless traveler clearance process” untuk mencegah aktivitas kriminal dan terorisme dan mengetahui mana orang-orang yang memang benar ingin sekedar melancong.

5. Kesehatan

Implementasi teknologi biometrik pada sektor kesehatan diperkirakan telah mencapai USD 2,848.3 juta pada tahun 2021. Meningkatnya penipuan kesehatan serta pencurian identitas medikal menjadi pencetus solusi biometrik. Teknologi biometrik untuk kesehatan biasanya digunakan untuk memverifikasi identitas pasien dan staff, juga akan digukan untuk proteksi terhadap penipuan dan mencegah duplikasi rekam jejak pasien, serta untuk akses kontrol pintu pada area sensitif khusus di rumah sakit dan manajemen.

6. Keamanan Wilayah

Negara seperti Amerika, Amerika Latin, Eropa Timur, dan Asia telah meningkatkan keamanan dalam identikasi penduduk asing untuk mengamankan daerah perbatasan juga untuk mencegah masuknya pendatang dengan resiko kesehatan dan keamanan, atau yang menggunakan visa palsu dan kadaluwarsa. Malaysia baru-baru ini mengumumkan bahwa pekerja asing harus memiliki rekaman sidik jari dibawah pengawasan sistem biometrik negara sebelum mendapatkan visa kerja. Hal ini merupakan bentuk proteksi setelah kasus dimana pekerja menggunakan kartu identitas penduduk lain untuk mendapatkan fasilitas kesehatan.

7. Komputasi

Biometrik dalam komputasi merupakan tren yang berkembang pesat. Lihat saja raksasa komputer seperti Sony, Dell, Fujitsu, HP, dan Toshiba telah mengintegrasikan teknologi biometrik pada beberapa model laptop mereka, serta raksasa smartphone seperti Apple dan Samsung yang menggebrak dunia gadget dengan membawa pemindai sidik jari pada ponsel pintar besutan mereka. Banyak manufaktur yang menambahkan otentikasi biometrik untuk perangkat konsumer sebagai fitur keamanan tambahan. Pada skala yang lebih kompleks untuk keamanan organisasional, teknologi biometrik juga digunakan untuk mengamankan user operations dan jaringan komputer.

8. Tempat Kerja

Dari mengurangi resiko keamanan untuk penipuan jam kerja karyawan, penggunaan biometrik pada dunia kerja meliputi banyak manfaat. Mulai dari sistem absensi karyawan yang menggunakan sidik jari, yang juga dapat dikembangkan menjadi akses kontrol pintu untuk ruangan khusus dengan akses terbatas. Perusahaan modern lebih banyak memilih teknologi biometrik selain untuk keamanan dan kemudahan organisir karyawan, juga dapat diintegrasikan dengan sistem personalia yang berisi perhitungan gaji karyawan berdasarkan sistem absensi yang ada.

9. Hotel

Saat ini rata-rata hotel sudah mulai beralih menggunakan biometrik untuk memudahkan transaksi dengan para tamu dengan keamanan data yang lebih terjamin. Contohnya, banyak hotel telah mengganti sistem kartu elektronik dengan sistem kunci pintu sidik jari untuk tiap kamarnya. Tamu yang akan check-in melakukan scan sidik jari pada counter dan data reservasi mereka akan muncul lengkap dengan informasi pilihan mereka. Beberapa sistem tertentu memungkinkan tamu untuk mengotentikasi transaksi dan layanan menggunakan sidik jari yang akan terakumulasi dan terintegrasi langsung dengan total tagihan tamu.

10. Studi Klinis

Nah, bagi Anda yang suka berpartisipasi dalam studi klinis yang mendalami riset tertentu, teknologi biometrik digunakan untuk memastikan bahwa partisipan tersebut hanya mengikuti satu riset dalam satu waktu. Risetnya bisa bermacam-macam, seperti riset lingkungan, sosial, maupun kesehatan.

Pengembangan teknologi biometrik untuk saat ini memang sedang naik daun. Di Indonesia sendiri pun penggunaannya bisa dibilang masih terbatas, masih banyak yang bisa dikembangkan lagi dari teknologi ini. Tapi paling tidak yang saat ini paling umum dipakai adalah untuk absen sidik jari di perkantoran.